Sebenernya yang buat menarik dari anime ini adalah karakter tokoh utamanya. Dua orang yang cuek, dingin, tapi moody. Ditambah lagi banyak kejadian koplak yang didukung karakter-karakter lain. Nggak mau banyak bacot gua kenalin ya.
1. Mizutani Shizuki (Tomatsu Haruka)
Karakter cewek yang dikuncir dua, dengan bola mata gede ditambah tatapan dingin dan irit ngomong. Selalu ingin mendapat nilai sempurna, ingin bermasa depan cerah, payah dipelajaran olahraga. Sifatnya yang cuwek dan hanya memikirkan diri sendiri, ditambah juga dengan hobinya yaitu belajar membuat dia lupa untuk merasakan indahnya masa SMA namun si Haru kece merubah segalanya, jeng-jeng-jeng.....
2. Yoshida Haru (Suzuki Tatsuhisa)
Kalo diomong kece, dia sangat kece. Polos kayak nggak ada dosa, moody-an, dan terkadang sembrono dan selalu se-enaknya. Loncat dari berbagai jendela, udah kayak spiderman. Punya peliharaan ayam yang sukanya makan kol, nama ayamnya Nagoya. Punya kakak yang aneh, tapi lebih anehan Haru. Genius, nggak pernah belajar namun kecerdasan otaknya melebihi Mizutani yang tiap hari makan buku *majas . Terkadang timbul sikap childish, secara keseluruhan dia adalah tipe orang yang bakal ngebela orang lain yang di tindas. Memang terkadang cara dia salah dengan kekerasan, dan sikap dia yang tempramen namun dibalik sisi gelap dia *banyak orang memandang dia dengan sisi gelap* kelembutan hati dan kepolosan Haru yang malah membuat si kutu buku (Mizutani) cenat-cenut. My favorite chara :*
3. Sasahara Sohei (Ohsaka Ryota)
Sudah perkenalan tokoh, sekarang waktunya bercerita panjang!
"Teman yang sesungguhnya tidak memanfaatkanmu untuk uang.... tapi, lebih baik tidak memiliki teman daripada berteman dengan orang-orang seperti mereka"
"Sepertinya jantungku berdebar dengan cepat .... kupikir aku menyukaimu Shizuku"
"... Mungkin itu hanya perasaan kagum. Kau salah memahami perasaanmu"
Keesokan harinya, sibandel pun akhirnya sekolah juga namun dia masih lengeket sama Mitty. Mitty yang kesel nggak bisa belajar pun akhirnya adu bacot sama Haru didepan gurunya.
Sigurupun bilang, bahwa harusnya si Haru itu memperlakukan perempuan dengan penuh perhatian. Bahkan si Gurupun memberi si Haru sebuah buku yang nggak jelas.
SiHaru malah memperagakan apa yang ditulis oleh buku itu. Kesal merambah kehati Mitty ketika dia tau sebenarnya Haru adalah saingan besarnya terlebih lagi Haru pernah juara pertama, dan membawakan pidato perwakilan kelas. Sekarang Mitty jadi stres, Mitty menganggap Haru adalah saingan."... Mungkin itu hanya perasaan kagum. Kau salah memahami perasaanmu"
Keesokan harinya, sibandel pun akhirnya sekolah juga namun dia masih lengeket sama Mitty. Mitty yang kesel nggak bisa belajar pun akhirnya adu bacot sama Haru didepan gurunya.
Suatu ketika Mitty disandera oleh kakak kelas yang pernah disakiti Haru bukannya nangis atau minta pertolongan Mitty malah minta izin untuk belajar. Untung kakak-kakaknya baik-baik dan caem jadi dibolehin deh. Haru yang merasa Mitty ditindas dengan kakak kelas bahkan disandera segera turun tangan dengan semangat berapi-api. Sangking semangatnya dampek Mitty terlempar hingga hidungnya berdarah. Emang ya susah sih namanya si Haru ada feel pasti aja ngeliat Mitty disentuh dikit bahkan dilukain keluar deh tanduknya. Pengumuman diujian berikutnya. Mitty peringkat pertama dan langsung nunjukkin buktinya ke Haru.
''Pertama''
"Huh? Lalu kenapa?... Apa kau begitu membenciku sehingga kau ingin menggosokkan itu (kertas) diwajahku?''
"Aku tidak membencimu, Haru..."
Melihat ketulusan hati Haru yang mau menemaninya belajar, dengan penuh perhatian Mitty pun akhirnya setuju mau makan Monja.
Dan saat perjalanan pulang, sepertinya Haru tersentuh dengan kata-kata Mitty yang memikirkan dirinya. Dan bump! dasi Mitty ditarik dan adegan terakhir di episode ini diakhiri dengan kissing. Diikuti wajah Mitty yang merah merona, emang ada-ada aja si Haru asal nyosor -_-
1 komentar:
Bangkok Ayam
Posting Komentar